Tambang itu seksi!

Tulisan tambang mending dibawa santai aja ya, biar ga malesin hehe.

So, dalam pattern pikiran gue, ada tiga bidang yang menurut gue akan membuat si pelaku bidang tersebut terlihat seksi. Which means, bidangnya emang menggairahkan ya maksud gue (iya aja deh). Kalau diurut, pertama pertambangan, kedua otomotif/manufaktur, ketiga perkapalan/penerbangan.

And lucky me! Keisengan ikut blog competition tentang UU Mineral dan Batu Bara yang digelar PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT) telah berhasil mengantarkan gue untuk mengenal hal terseksi urutan pertama. Jadi, para pemenang blog competition ini selanjutnya menjadi peserta Sustainable Mining Bootcamp batch IV. Bootcamp ini adalah kegiatan 8 hari untuk mengenal pertambangan di PTNNT dan kesosial-masyarakatan di area Sumbawa (Batu Hijau).

Jadi, 18-25 Januari ini gue di tengah hutan looh :3 Kota di tengah hutan lebih tepatnya, di Batu Hijau Sumbawa, Indonesia tengah 😀

Sempat Tertunda

Kompetisi ini sudah dimenangkan dari sejak Februari 2014, tapi kok baru terlaksana bootcampnya di Januari 2015?

Buat yang ngikutin perkembangan berita tentang nasionalisasi pengelolaan sumber daya alam sih pasti tahu. PTNNT ini sempat berhenti beroperasi karena ketiadaan ruang lagi untuk menimbu ore (mineral tambang). Kok bisa? Ini adalah efek pemberlakuan UU Minerba, dimana hasil tambang mineral dalam negeri harus diolah didalam negeri juga, sedangkan PTNNT biasanya selain mengolah pemurnian mineral di PT Smelting Gresik, tapi juga ekspor keluar negeri untuk diolah, karena memang limit jumlah konsentrat yang bisa diolah di dalam negeri terbatas.

Parahnya, pemberlakuan UU ini berefek juga pada beacukai ekspor konsentrat ini, kalau kemahalan dan ga ekonomis, buat apa capek-capek nambang? Lagian konsentrat ga bisa ditimbun lama-lama, gudang udah full juga. Akhirnya PTNNT sempat berhenti beroperasi dan gilanya ini sampai melumpuhkan perekonomian di area penduduk sekitar site town.

Sebab itu, alokasi waktu bootcamp kita ini diposisikan padamasa operasi sudah normal lagi. Kan biar ada mining experience nya.

Ngomong-ngomong soal Nasionalisasi

Sibuk koar-koar setuju dengan tindakan agresif pemerintah untuk menolak keras ekspor konsentrat ke luar negeri dan mengolahnya di dalam negeri, kira-kira bijak ga tuh? Logika anak TK nih ye, Kontrak karya yang sudah dibangun dari sejak tahun 1986, apakah seringan itu diganggu oleh aturan undang-undang yang tetiba nongol tahun 2009?

Catatan penting, gue ga dibayar newmont ya, ini emang pure pandangan objektif gue.

Satu, “Kapok lu! Nambang di negara gue, tegas nih pemerintah gue. Cabut lo sono!,” ujar para aktivis itu. Tahukah elu, kalau saham Newmont sendiri di PTNNT ini hanya sekitar +/- 25 %? Lalu +/- 25% nya lagi perusahaan apaaa gitu dari Jepang (lupa, maaf, ga beretik jurnalistik banget). Nah sisanya punya pihak-pihak Indonesia semua, mulai dari depkeu bahkan sampe bakrie punya saham disini.

Kegaksiapan nasionalisasi nampak jelas. Perusahaan tambang cuma dihimbau untuk mengolah mineral dalam negeri, bukan membangun smelter sendiri-sendiri. Ya dipikir aja, buat anak metalurgi nih ya, secara ekonomi teknik, bukannya bakal rugi? Tergantung sih emang, tapi hasil hitung-hitungan newmont dengen present worth dan annual cost yg udah di-range, akumulasi usia eksistensi pertambangan mereka di batu hijau sampai akhirnya proyek berkhir, tidak sebanding dengan waktu usia smelter yang dibangun untuk akhirnya balik modal.

Simpelnya, emang kondisi di sumbawa ga memungkinkan buat bangun smelter. Hal itu udah dikoar-koarkan ke pemerintah, tapi pemerintah abai. Lumayan noleh cuma pas newmont ngadu ke abitrase (huehehe kena lo). Barulah muncul kesepakatan untuk join jadi pemasok ke smelter yang akan dibangun freeport (ini karena kondisi freeport memungkinkan) dan diberi izin ekspor lagi sementara smelter dibangun.

Dua, “Ada kok perundang-undangannya, kalo segala kekayaan alam ini adalah untuk rakyat Indonesia. Lah faktanya?” Nah gue gak tau ya kondisinya kalo di perusahaan-perusahaan yang mengeruk kekayaan alam kita lainnya, tapi di newmont gue tau nih. Se per sekiannya dari penghasilannya gitu (lagi, ga beretik jurnalistik, ampun), harus dialokasikan untuk pengembangan masyarakat Indonesia. Kan tiap perusahaan ada program CSR nya tuh, nah lewat program CSR ini lah perusahaan melaksanakan kewajibannya. Dulu, katanya, sebelum proyek tambang Batu Hijau ini dimulai, warga di daerah Sumbawa Barat ini terbelakang bangeet, ekonomi mati. Tapi newmont hadir melakukan pembangunan mulai dari infrastruktur, pendidikan, dan masih banyak lagi (bisa dibuka di halaman web resmi ptnnt).

Yang nasionalis, yuk mikir solutif!

Mining Experience

Nah, agenda bootcamp paling pertama adalah mengenal area tambang. How it works dan lain-lain. Bisa dicek di twitter gue: @ilmibumi dengan hashtag #NewmontBootcamp 😀

Satu hal yang pengen gue paparkan disini (karna gak gue paparkan di twitter) adalah atmosfer pemandangan area tambang disini. Kok gue gak nemu om-om gendut buncit ya? Semuanya gahar, maco, dan maskulin banget! Haha makanannya sehat (all prepared karena town site ini ada di tengah hutan). Ada pusat-pusat olah raga, billiard, bar, masjid, dan klinik juga. Meskipun tambang itu keras dan menjenuhkan nampaknya, tapi mereka nampak enjoy. Btw, pada religius gitu nuansanya. Berada di pedalaman dan aktivitas monoton emang bikin melankolis yaa :3 mencari ketenangan bersama Tuhan kali ya. Overall luar biasa!

Sedikit gallery:

Welcome!
Welcome!
Welcome in Lombok! Untuk menuju Batu Hijau, kita harus naik boat dulu dari pelabuhan Kayangan ke Benete
Welcome in Lombok! Untuk menuju Batu Hijau, kita harus naik boat dulu dari pelabuhan Kayangan ke Benete
Excited syekalii menuju pit pertambangan!
Excited syekalii menuju pit pertambangan!
Dibriefing dulu sebelum turun~
Dibriefing dulu sebelum turun~
Makan siang dulu ya... makanannya terjaga sehat banget loh!
Makan siang dulu ya… makanannya terjaga sehat banget loh!
yeaah!!
yeaah!!
Penampakan pit yang kedalamannya -240 mRL dibawah permukaan laut. Btw, area hasil galian tambang di Batu Hijau ga akan dibiarin hitu saja loh, tapi bakal direklamasi sampai hijau kembali ;)
Penampakan pit yang kedalamannya -240 mRL dibawah permukaan laut. Btw, area hasil galian tambang di Batu Hijau ga akan dibiarin hitu saja loh, tapi bakal direklamasi sampai hijau kembali 😉

All pictures ada yang captured by me, by admin @newmontid, dan kak dzul.

6 thoughts on “Tambang itu seksi!”

  1. berarti pemerintah indo omdo dong. maunya nasionalisasi tapi segala infrastruktur gak disiapin maksimal. gitu ya? kalo direklamasi sekedar bikin hijau sih gampang, tapi nutupin lubang sebesar itu PT NNT bisa gak? hehe. komen orang NTB, sadis..

    1. rencananya, untuk pit yang paling besar akan menjadi danau, yang mana pihak enviro PTNNT akan memantau dan memastikan terus agar pH air tetap pada batas normal. sisanya, seluruh area yang sudah dikupas, kembali direklamasi hingga kembali hijau, bahkan sampai kehidupan ekosistem sbelumnya kembali normal.

    2. yah kita ga bisa seringan itu bilang omdo. banyak polemik. bank juga banyak yg ga berani modalin utk pembangunan smelter karena memang perlu perhitungan matang yg analisanya cukup kompleks utk tau pembangunan smelter itu akan untung atau rugi, butuh modal besar soalnya.
      memang area yg tidak berlubang besar akan direklamasi. area yg lubangnya paling besar itu rencananya akan dibuat danau, dan mereka maintain supaya pHnya tidak terlalu asam

  2. Wih kamu ilmi adek tingkat nih keren ya, bisa ikutan kek gini, padahal cuma blog comp, menang lagi, dapat semacam pelatihan lagi, newmont lagi. hahah sekarang hari terakhir disana ya? kalau di jalan lihat ada orang bersepeda onthel di daerah sumbawa barat. sapa aja, itu aku lagi bersepeda sendiri. kebetulan lagi tour jawa to labuan bajo, flores.
    Ngomong2 sumbawa keren juga ya 😀

  3. karena tulisan Ilmi, saya jadi teringat.

    saat Mining Experiences, saya lupa bertanya ke Pak Edi. Hitung2an feasibility study pembangunan Smelter itu (kalau tidak salah) adalah dengan memasukkan hasil tambang dari Batu Hijau saja nampaknya, namun bagaimana hasil akhirnya (analisa ekonomi) ketika terdapat potensi tambang lain yang bisa dibuka seperti yang sekarang sedang tahap eksplorasi di Blok Elang, Sumbawa. CMIIW.

Leave a comment